Langsung ke konten utama

3 KUNCI KEBERHASILAN


1. Man jadda wa jada : Siapa yang bersungguh-sungguh akan berhasil.
2. Man shobaro zafiro : Siapa yang bersabar akan beruntung.
3. Man saaro'daa darbi washola : Siapa yang berjalan di jalur-Nya akan sampai.
               Cara menuju keberhasilan adalah ikhtiar(berusaha) dan berdo'a kepada Allah SWT. Untuk apa hanya berusaha tapi tidak berdo'a, dan jika hanya berdo;a tanpa diikuti dengan berusaha juga itu pun akan sia-sia. Jika kita sudah berusaha sekuat tenaga dan berdo'a serahkan semuanya kepada Allah SWT. ^^



Semoga Allah senantiasa selalu menjaga dan merahmati kita, amin


               

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kunjungan ke Panti Tresna Werdha Jombang di Kediri

Pada tanggal 20 Mei 2019, kawan-kawan yang tergabung di dalam gelombang 1 dari Program Studi (Prodi) Psikologi Islam Institut Agama Islam  Negeri (IAIN) Kediri melakukan  kunjungan ke Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Sosial Tresna Werdha Jombang di Kediri. Panti Tresna Werdha Jombang ini beralamatkan di Jl. A. Yani No.46 Pare, Kediri. Jarak yang ditempuh dari Ngronggo-Pare kurang lebih memakan waktu 45 menit dengan menggunakan sepeda motor. Kunjungan ini dilakukan dalam rangka memenuhi tugas observasi dan wawancara pada masa dewasa akhir yang terdapat di dalam mata kuliah Psikologi Perkembangan. Tugas ini diberikan oleh Fatma Puri Sayekti M.Psi. Psikolog selaku dosen mata kuliah Psikologi Perkembangan. Pembukaan acara dilakukan di aula Panti Tresna Werdha Jombang pada pukul 08:00-08:30 WIB. Gelombang 1 terdiri dari 20 kelompok, dimana setiap kelompok beranggotakan 3 orang mahasiswa/i. Sebelum melakukan observasi dan wawancara kepada para lanjut usia (lansia...

Sajak lama

Aku menulis, semoga rasanya sampai kepadamu dengan manis Aku sudah mengungkapkan, aku tak banyak berharap terbalaskan Aku sudah merelakan, semoga kamu bahagia dan selalu berkecukupan. Rasa ini terlalu sulit untuk dipahami Rindu ini terlalu jauh untuk kubagi Tak ada nama untuk ini, Di dalamnya hanya aku sendiri Bertemankan kopi, menghatamkan sajak-sajak yang menyayat hati. Biarlah kau tetap dengan gitarmu, Menemani mereka menyanyikan lagu yang menggetarkan hati. Biarlah kau tetap dengan kopimu, Menghangatkan semangat mereka yang mungkin sudah mati. (Sebuah sajak lama yang ditemukan dalam secarik kertas yang terlupakan, Juli 2022)